QOOMAL — Industri perfilman Jepang telah lama dikenal sebagai salah satu sumber karya-karya berkualitas tinggi di dunia. Dari berbagai genre hingga teknik penceritaan yang unik, film Jepang terbaik selalu berhasil menyajikan kualitas yang tak terbantahkan. Dengan kombinasi antara budaya tradisional dan sentuhan modern, sineas Jepang menciptakan narasi-narasi menarik yang seringkali memikat hati penonton di seluruh dunia.
Selain itu, karakter-karakter yang kuat dan pengembangan plot yang mendalam menjadi salah satu kekhasan dari film Jepang. Tak jarang, tema-tema yang diangkat dalam film tersebut mampu membuat penonton terhanyut dalam emosi, merenungkan nilai-nilai kehidupan, atau bahkan terinspirasi untuk melakukan perubahan. Banyak dari film-film tersebut yang tidak hanya populer di Jepang, tetapi juga mendapat pengakuan internasional.
Film-Film Jepang Yang Mendapatkan Pengakuan Internasional
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi delapan judul film Jepang yang diakui kehebatannya, baik dari segi penceritaan, sinematografi, hingga akting dari para pemerannya. Mari kita selami lebih dalam kisah-kisah menarik di balik layar dan alasan mengapa film-film ini pantas mendapat predikat terbaik di industri perfilman Jepang.
Battle Royale (2000)
Film Jepang Terbaik pertama adalah sebuah film yang penuh dengan asik pertumpahan darah. Battle Royale adalah sebuah film yang memiliki kisah menarik tentang penanganan kenakalan remaja di Jepang. Pemerintah Jepang memaksa remaja di sana untuk ikut dalam program wajib militer untuk mengurangi kepadatan penduduk.
Para remaja akan di culik dan dikumpulkan di sebuah pulau kecil. Mereka juga akan di beri senjata dan harus saling membunuh dalam jangka waktu tiga hari. Untuk satu orang yang bisa selamat setelah melalui pertempuran itu, dia akan diperbolehkan untuk bebas dan pulang kembali.
Linda, Linda, Linda (2005)
Film Jepang terbaik selanjutnya adalah film yang sekilas tentang sekumpulan siswa SMA biasa pada umumnya, namun drama dan konflik yang ada di dalamnya akan membuat kalian terkagum-kagum. Menceritakan tentang grup band SMA ketika sedang bersiap-siap untuk tampil dalam acara sekolahnya. Namun sayangnya, ada dua anggota band yang memutuskan untuk keluar.
Tiga orang yang tersisa sekarang sedang mencari satu anggota yang mampu mengisi posisi vokal untuk band mereka. Akhirnya mereka bisa mendapatkan satu anggota, namun anggota itu adalah murid pindahan dari korea selatan yang masih belum lancar berbahasa Jepang.
Death Note (2006)
Film Jepang terbaik ini adalah sebuah adaptasi manga yang cukup terkenal. Selain dari manga dan film, kisah Death Note juga ada versi animenya yang cukup terkenal di kalangan pencinta anime. Untuk kisahnya sendiri menceritakan tentang sebuah buku catatan neraka jatuh ke bumi dan di temukan oleh manusia. Orang yang menemukan buku catatan itu lalu berteman dengan dewa kematian sekaligus menjalin kontrak dengannya.
Dengan menggunakan buku catatan itu pemegangnya dapat membunuh targetnya hanya dengan menuliskan nama lengkap target yang di inginkannya.
Shichinin No Samurai (1954)
Film yang di tulis oleh Akira Kurosawa, Shinobu Hashimoto dan Hideo Oguni ini menceritakan tentang penduduk sebua desa yang ingin mempekerjakan samurai untuk melindungi desa mereka dari serangan bandit. Film ini juga menampilkan beberapa aktor seperti Toshirô Mifune, Takashi Shimura, Keiko Tsushima, Yukiko Shimazaki, Kamatari Fujiwara, Daisuke Katô, Isao Kimura, Minoru Chiaki, Seiji Miyaguchi, Yoshio Kosugi, Bokuzen Hidari, Yoshio Inaba, Yoshio Tsuchiya, dan Kokuten Kôdô,
Cerita di mulai ketika sekelompok bandit mengintai sebuah desa dan merencanakan sebuah penyerbuan. Mereka memutuskan akan menyerbu ketika sudah masa panen tiba, namun seorang petani mendengar rencana itu dan memberitahukannya ke orang-orang desa. Tetua desa pun meminta para penduduk untuk mencari empat samurai untuk melindungi desa. Namun mereka kesulita menemukan samurai yang mau di bayar hanya dengan makanan. Meski begitu mereka tidak menyerah dan terus mencari.
Ringu (1998)
Film Jepang terbaik yang di sutradarai oleh Hideo Nakata ini di buat berdasarkan nover karya Koji Suzuki tahun 1991. Meski rilis tahun 1998 film ini nampaknya masih layak untuk mendapatkan apresiasi hingga sekarang. Bahkan film ini kerap di jadikan inspirasi untuk film-film setelahnya baik itu di jepang sendiri maupun di luar negeri, seperti contongnya The Ring dari Amerikan yang di rilis tahun 2002 yang berhasil mencekam para penontonnya.
Ceritanya sendiri adalah tentang dua orang siswa SMA, Masami dan Tomoko yang membicarakan tentang videotape terkutuk yang akan membuat penontonnya mati dalam waktu satu minggu. Tomoko mengatakan bahwa kekasihnya dan temannya menonton rekaman aneh dan kemudia mendapatkan panggilan aneh setelah melihat rekaman. Tiba-tiba Tomoko dan Masami di kejutkan oleh panggilan teelpon dan juga televisinya menyala sendiri. Setelah itu Tomoko terbunuh oleh sosok tak terlihat.
Our Little Sister (2015)
Film ini di sutradarai oleh Hirokazu Kore-eda dan di bintangi oleh Haruka Ayase, Masami Nagasawa, Kaho dan Suzu Hiro. Our Little Sister juga di angkat dari sebuah manga Umimachi Diary karya Akimi Yoshida. Untuk ceritanya menceritakan tentang Sachi Kouda, Yoshino Kouda, dan Chika Kuoda yang sekarang tinggal di rumah kakek dan nenek mereka di Kamakura. Mereka di besarkan di sana karena orang mereka meninggalkan mereka saat mereka masih kecil karena bercerai.
Suatu hari mereka mendengar kabar bawah ayah mereka yang sudah 15 tahun tidak mereka temui meninggal dunia. Ketika mereka menghadiri pemakaman ayah mereka, mereka bertemu dengan adik tiri mereka Suzu Asano. Suzu saat itu berusia 14 tahun dan tidak memiliki orang yang merawatnya setelah kepergian ayahnya. Akhirnya kakak perempuan tertuan Sachi memutuskan untuk mengundang Suzu untuk tinggal bersama dengan mereka.
Shinobi: Heart Under Blade (2005)
Shinobi: Heart Under Blade adalah sebuah film Jepang terbaik yang rilis tahun 2015 dan menceritakan tentang dua klat terkuat di masa lalu yang berasa dari desa yang berbada. Klan Koga dari desa Manjidani dan Klan Iga dari desa Tsubagakure. Kedua klan ini memiliki sejarah yang kelam dan sudah menjadi musuh bebuyutan selama beberapa abad. Akhirnya seorang legenda Shinobi bernama hanzo Hattori generasi petama datang dan ia berhasil mendamaian dua klan yang sudah bermusuhan selama ratusan tahun itu.
Perdamaian itu ditandai oleh sebuah sumpah dan disimbolkan dengan sebuah prasasti di perbatasan desa mereka. Kedua desa ini sendiri adalah desa tersembunyi di pegunungan. Desa Manjidani terletas di atas pegunungan gersang sedangkan desa Tsubagakure ada di dasar gunung. Selain dari penduduk desa yang merupakan shinobi tidak ada orang luar yang dapat mencapai desa tersebut.
Baca juga : 10 Film Studio Ghibli Terbaik
My Tomorrow, Your Yesterday (2016)
Untuk film terakhir dalam rekomendasi film Jepang terbaik dari kami adalah sebuah film yang rilis tahun 2016 dengan judul My Tomorrow, Your Yesterday. Mengisahkan tentang Takatoshi Minamiyama, seorang mahasiswa seni di salah satu universitas Jepang. Seperti biasa dia berangkat menaiki kereta, dan di sana pandangannya langsung tertuju pada gadis canting bernama Emi Fukuju. Dia langsung jatuh cinta pada pandangan pertama kepadanya, dan memutuskan untuk berbicara kepadanya saat kereta berhenti di stasiun.
Keberanian itu membuahkan hasil, Emi meresponnya dengan baik. Semenjak itu mereka berdua menjadi sepasang kekasih. Namun ada keanehan muncul ketika Emi akan menangis ketika moment-moment romantis mereka, Emi juga bisa menebak hal yang akan terjadi. Hingga suatu hari Emi mengungkapkan rahasia tentang dia yang datang dari dimensi yang berbeda. Emi hidup dengan berjalan mundur, sedang kan Takatoshi hidup dengan berjalan maju.
Nah itu dia 8 Film Jepang terbaik yang bisa kami berikan kepada kalian. Memang masih banyak lagi film Jepang yang layak untuk masuk kedalam list film Jepang terbaik, jadi jika ada film yang menurut kalian bagus kalin bisa memberitahu kami.