QOOMAL — Ketika berbicara tentang genre film remaja, Thailand telah menciptakan standar tinggi dengan beragam karya yang mencerminkan kehidupan sekolah dengan cara yang otentik dan menyentuh. Film Thailand tentang sekolah tidak hanya menyoroti persahabatan, cinta pertama, dan tantangan akademik, tetapi juga topik-topik mendalam seperti tekanan sosial, bullying, dan pencarian identitas.
Apa yang membuat film Thailand tentang sekolah begitu istimewa adalah kombinasi antara humor, drama, dan kisah-kisah yang relatable. Para aktor muda dengan bakat luar biasa memerankan karakter-karakter yang memiliki latar belakang dan cerita yang beragam, memberikan dimensi lebih pada setiap narasi.
Film Yang Menceritakan Kisah Cinta, Persahabatan, dan Tantangan Masa Muda
Dalam artikel ini, kita akan menyelami tujuh film Thailand tentang sekolah yang wajib kalian tonton. Setiap film dalam daftar ini menawarkan perspektif unik tentang kehidupan remaja di Thailand, dengan plot dan karakter yang kaya. Film-film ini menjanjikan roller-coaster emosi yang tak terlupakan.
Friendship (2008)
Film thailand tentang sekolah pertama dalam rekomendasi ini adalah sebuah film yang mengisahkan tentang cerita sekolah di Thailand pada masa lampau. Latar belakangnya sendiri adalah kisah cinta tahun 70-an. Cinta pertama Singha pada saat masih sekolah, di buka dengan pertemuan keduanya yang sekarang sudah dewasa. Singha yang Mario Maurer perankan mempunyai hubungan romantis dengan gadis bernama Mituna saat mereka di bangku SMA.
Suatu hari Jack salah satu teman sekelas mereka, mengajak seluruh teman sekelasnya untuk mengadakan reuni. Dalam pertemuan itu Singha dan Mituna akhirnya bertemu kembali setelahs ekian lama, namun mereka malah malu-malu untuk memulai percakapan. Akhirnya teman-teman mereka yang lain membuka percakapan tentang masa lalu mereka di masa SMA.
May Who? (2015)
Film thailand tentang sekolah ini mengisahkan tentang Pong yang diperankan oleh Thiti Mahayotaruk, seorang remaja yang suka menghabiskan waktunya sendirian. Saat waktu luang dia selalu menyempatkan dirinya untuk menyelesaikan komik buatannya. Komiknya bercerita tentang kehidupan pahlawan super dan seorang prontagonis yang menjadi kekasihnya.
Prontagonis tersebut dia ambil dari gambaran Ming, teman sekelasnya yang dia sukai. Suatu hari, Pong mengumpulkan buku yang berisi komiknya itu kepada seorang guru tanpa sengaja, dan buku itu juga jatuh ke tangan May Nhai teman sekelasnya. May langsung memperlihatkan isi buku itu ke hadapan teman-teman sekelasnya. Dan saat Pong ingin mengambil buku itu dari May, dia terkejut dengan respon May yang mengeluarkan listrik dari tubuhnya. Sejak saat itu mereka mulai akrab karena saling menjaga rahasia masing-masing. Bahkan May mengatakan bahwa dia menyukai Fame, seorang siswa yang populer di sekilah. Meskipun Pong menyembunyikan perasaannya sendiri, dia tetap membantu temannya.
The Teacher’s Diary (2014)
Film selanjutnya adalah film yang rilis tahun 2014 dan disutradarai oleh Nithiwat Tharathorn, selain itu juga Laila Boonyasak dan Sukrit Wisetkaew membintangi film ini. Ceritanya sendiri tentang kisah cinta antara dua orang guru yang mengajar di sekolah yang sama. Ann adalah guru yang mengajar di tahun pertama, ia juga suka menulis buku harian. Namun suatu hari Ann harus berpindah tugas ke sekolah lain. Song adalah guru yang menggantikan Ann di sekolah lamanya, ia pun membaca buku harian milik Ann.
Setelah membaca buku harian itu, Song akhirnya jatuh cinta pada Ann. Dan mampukah Song bertemu dengan sang pujaan hatinya itu?
Crazy Little Thing Called Love (2010)
Film thailand tentang sekolah ini adalah film yang berhasil memasangkan dua bintang ternama asal negeri gajah putih, Mario Murer dan Baifern Phimchanok. Bahkan film ini juga berhasil mendapatkan beberapa penghargaan film terbaik dalam ajang penghargaan perfilman Thailand. Kisahnya sendiri bercerita tentang Nam seorang siswa perempuan 14 tahun yang lugu, berkulit hitam dan berpenampilan biasa saja. Nam juga menyukai kakak kelasnya yang bernama Shon namun tidak pernah berani untuk mengungkapkannya.
Shon adalah siswa yang populer, jadi ketiga sahabat Nam, Cheer, Ki, dan Nim yang mengetahui hal ini mencoba untuk mendorong Nam untuk mendapatkan hati Shon. Banyak hal lucu yang akan ditempuh Nam untuk mendapatkan Shon, mengikuti ramalan cinta hingga merubah penampilannya. Namun semua usaha itu belum membuahkan hasil,
Make Me Shudder (2013)
Ini adalah film thailand tentang sekolah yang mempunyai unsur horor di dalamnya dan Poj Arnon menyutradarainya dengan para pemain seperti Kunatip Pinpradub, Brian Richard Garton, dan Chutcha Rujinanon. Film ini bercerita tentang sekelompok siswa di sebuah sekolah yang dikenal dengan nama Morhoktubha. Morhoktubha ini sering berpetualang ke bangunan-bangunan berhantu di daerah mereka, namun mereka juga terkenal sebagai kelompok yang penakut.
Suatu hari mereka pergi ke sebuah bangunan bekas tempat seorang siswa bunuh diri karena gagal untuk masuk ke perguruan tinggi. Namun setelah mereka pergi ke sana, mereka malah menemukan fakta bahwa siswa tersebut sebenarnya bukan bunuh diri. Mereka juga akhirnya bertemu dengan seorang siswa yang menyamar sebagai hantu dan beberapa guru yang juga menyamar sebagai hantu.
Baca Juga : Film Thailand Romantis
SuckSeed (2015)
Film buatan sutradara Chanayop Boonprakob ini diisi oleh deretan aktor remaja populer seperti Jirayu La-ongmanee, Pachara Chirativat dan Nattasha Nauljam, Dengan genre komedi romantis dan musik, film ini menceritakan tentang tiga sahabat yang berjuang dalam mengikuti kompetisi band.
Kisahnya berawal ketika Ped bertemu dengan cinta masa kecilnya, Ern saat mereka sudah masuk SMA. Ern adalah seorang siswa pindahan yang mencuri perhatian di sekilah karena kecantikkan dan kemahirannya dalam bermain gitar. Sementara Koong adalah seorang siswa impulsif yang tertarik pada Ern. Akhirnya Kong mengajak Ped untuk membentuk sebuah band, dengan tujuan sebenarnya untuk menarik perhatian Ern dan menyaingi kembarannya Kay yang telah sukses. Awalnya Ped tidak mau karena mereka tidak bisa bermain musik, namun Koong tetap memaksanya. Koong juga mengajak murid lain Ex sebagai drumer dan Ern sebagai gitaris.
Namun dalam perjalanannya konflik muncul ketika Koong menyatakan perasaannya kepada Ern namun di tolak. Hingga akhirnya Ern di keluarkan oleh Koong. Ternyata selama ini Ped dan Ern sudah berpacaran di belakang Koong, setelah Ern menerima dengan baik perasaan Ped. Tapi masalah terus menimpa band mereka, apalagi setelah Koong mengetahui hubungan Ped dan Ern di belakangnya.
Last Summer (2013)
Film thailand tentang sekolah terakhir dalam rekomendasi ini adalah sebuah film yang mengisahkan tentang kematian siswa SMP yang adalah bintang di sekolahnya. Rohnya pun menghantui teman dan aggota keluarga yang merasa atas kematiannya. Semua ini bermula dari persahabatan Joy dan Meen, Joy mengatakan kepada sahabatnay bahwa mereka akan selalu bersama dalam kondisi apapun. Suatu hari, Joy berkenalan dengan Singh hingga mereka menjadi akrab dan memutuskan untuk pergi berlibur bersama. Meen dan Kan juga ikut dalam perjalanan itu.
Memang dalam perjalanan itu sangat menyenangkan saat siang hari, mereka bermain di pantai dan mabuk-mabukan. Namun semuanya berubah menjadi petaka ketika malam hari. Singh menemui Joy di kamarnya dan mengungkapkan perasaannya, namun sebuah kejadian terjadi hingga membuat Joy harus kehilangan nyawanya. Singh, Meen dan Kan merasa panik akibat hal yang terjadi itu, hingga mereka memutuskan untuk menyembunyikan jasad Joy. Dan sejak saat itulah kejadian aneh mulai terjadi kepada mereka.
Nah itulah beberapa film Thailand yang bertemakan sekolah yang bisa kami rekomendasikan kepada kalian. Memang beberapa film di atas ada yang memasukan bumbu-bumbu horor di dalamnya, namun film-film di atas layak untuk kalian tonton bersama keluarga. Selamat menyaksikan!